Lelang Frekuensi 1,4 GHz: Kominfo Diminta Utamakan Kepentingan Publik!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2074712/original/073305600_1523432680-download.jpg)
Sheetstowebsite.com Assalamualaikum semoga selalu dalam kasih sayang-Nya. Detik Ini saya akan mengupas informasi menarik tentang blog, Teknologi, Internet. Ulasan Artikel Seputar blog, Teknologi, Internet Lelang Frekuensi 14 GHz Kominfo Diminta Utamakan Kepentingan Publik Jangan berhenti teruskan membaca hingga tuntas.
Table of Contents
Rencana Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) untuk melelang frekuensi 1,4 GHz guna mewujudkan internet murah dan cepat berbasis Broadband Wireless Access (BWA) menuai sorotan dari berbagai pihak. Pengamat kebijakan publik dan telekomunikasi menyampaikan beragam kekhawatiran dan masukan terkait rencana ini.
Trubus Rahardiansah, Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Trisakti, mengingatkan potensi kegagalan implementasi teknologi BWA, merujuk pada kasus Berca di masa lalu. Ia menekankan pentingnya transparansi dan partisipasi publik dalam proses pengambilan kebijakan di Komdigi. Agar publik tidak curiga, kajian mengenai BWA lokal 1,4 GHz harus dibuka ke publik, sarannya pada Senin, 17 Februari 2025.
Sementara itu, Pengamat Telekomunikasi Kamilov Sagala mempertanyakan objektivitas Komdigi terkait lelang frekuensi 1,4 GHz. Ia mengkritisi narasi bahwa frekuensi ini hanya untuk layanan perumahan (fixed line), mengingat banyaknya operator yang telah membangun jaringan optik. Kamilov juga meragukan kemampuan operator BWA untuk memberikan layanan internet 100 Mbps dengan harga terjangkau, terutama di daerah dengan kondisi geografis yang menantang.
Kamilov, yang juga pernah menjabat sebagai Komisioner BRTI, menekankan pentingnya menjaga persaingan usaha di industri telekomunikasi. Ia mengingatkan agar Komdigi memprioritaskan lelang frekuensi 700 Mhz untuk memenuhi kebutuhan layanan broadband. Jika pemerintah tidak berhati-hati, skema serupa berisiko hanya menguntungkan segelintir pihak, ujarnya pada Jumat, 14 Februari 2025.
Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi, Wayan Toni Supriyanto, menyatakan bahwa lelang frekuensi 1,4 GHz kemungkinan akan dimulai pada minggu ketiga Februari 2025. Frekuensi ini akan dimanfaatkan untuk layanan internet rumah yang cepat dengan harga terjangkau, dengan target kecepatan 100Mbps dan tarif sekitar Rp 100 ribu sampai 150 ribu.
Komdigi menargetkan frekuensi 1,4 GHz dapat menghadirkan internet dengan kecepatan hingga 100Mbps. Rencananya, frekuensi tersebut akan dimanfaatkan untuk menghadirkan layanan internet rumah yang cepat, tapi dengan harga lebih terjangkau.
Trubus menyoroti kegagalan skema BWA sebelumnya dalam mendorong penetrasi internet yang merata, terutama di wilayah yang menjadi sasaran pengembangan. Faktanya, hingga kini banyak wilayah yang masih minim akses, meskipun kebijakan BWA berbasis regional telah diterapkan, ujarnya.
Kamilov pun mengkritisi narasi Komdigi tentang frekuensi 1,4 Ghz hanya untuk layanan perumahan (fixed line). Mungkin di daerah yang sudah tersedia banyak fiber optik dan persaingannya sudah sangat ketat, bisa dilakukan. Namun di daerah yang masih terbatas jaringan fiber optic, itu mustahil diwujudkan, ujarnya.
Berikut adalah poin-poin penting yang menjadi sorotan:
Isu | Komentar |
---|---|
Transparansi | Kurangnya keterbukaan Komdigi dalam proses pengambilan kebijakan. |
Partisipasi Publik | Minimnya pelibatan publik dalam konsultasi terkait lelang frekuensi. |
Kelayakan Harga | Keraguan akan kemampuan operator BWA menyediakan layanan internet murah dengan kecepatan tinggi. |
Fokus Layanan | Pertanyaan mengenai target layanan, apakah benar-benar untuk pemerataan akses internet. |
Diharapkan Komdigi dapat mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak dan memastikan bahwa lelang frekuensi 1,4 GHz benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Demikianlah lelang frekuensi 14 ghz kominfo diminta utamakan kepentingan publik sudah saya jabarkan secara detail dalam blog, teknologi, internet Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda semua kembangkan potensi diri dan jaga kesehatan mental. Jika kamu mau lihat artikel lain di bawah ini.
✦ Tanya AI