Rugi Ratusan Miliar, Tambang Kripto Ilegal Jerat Perusahaan Listrik Rusia!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4740423/original/048222400_1707701835-fotor-ai-2024021283125.jpg)
Sheetstowebsite.com Assalamualaikum semoga kita selalu dalam kebaikan. Sekarang mari kita bahas keunikan dari Crypto, blog yang sedang populer. Konten Yang Berjudul Crypto, blog Rugi Ratusan Miliar Tambang Kripto Ilegal Jerat Perusahaan Listrik Rusia Ayok lanjutkan membaca untuk informasi menyeluruh.
Table of Contents
Otoritas Rusia baru-baru ini mengungkap 130 kasus penambangan kripto ilegal yang menyebabkan gangguan pada jaringan listrik dan penurunan tegangan di area residensial. Menurut laporan TASS, aktivitas ilegal ini memberikan tekanan signifikan pada infrastruktur energi.
Penemuan ini terjadi di tengah upaya negara tersebut untuk memerangi penambangan kripto ilegal, yang telah mengakibatkan kerugian finansial besar dan beban berlebih pada jaringan listrik nasional. Dengan meningkatnya pengawasan dan regulasi pemerintah, Rusia kemungkinan akan memperketat aturan terkait operasi penambangan, terutama seiring dengan adopsi Bitcoin yang semakin meluas.
Pada tanggal 11 Februari 2025, sebuah kebakaran di Malaysia mengungkap operasi penambangan Bitcoin ilegal. Investigasi gabungan oleh polisi dan Tenaga Nasional Berhad (TNB) menemukan bahwa rumah tersebut secara ilegal mencuri listrik untuk menambang Bitcoin. Kebakaran tersebut dilaporkan oleh seorang warga setempat pada pukul 11:41 pagi waktu setempat. Inspektur Mohd Hafiz Muhammad Nor, Kepala Polisi Distrik Sungai Buloh, menyatakan bahwa 14 petugas pemadam kebakaran sukarelawan dikerahkan untuk memadamkan api.
Salah satu kasus ekstrem terjadi di Novosibirsk, di mana ditemukan 3.200 rig penambangan kripto yang mencuri listrik dalam skala industri, menyebabkan kerugian mencapai USD 2,1 juta. Penambangan kripto ilegal terus menjadi masalah serius di Rusia, karena para penambang berusaha menghindari biaya yang meningkat dan pembatasan energi.
Malaysia juga mengalami kerugian signifikan akibat pencurian listrik untuk penambangan kripto. Antara tahun 2018 dan 2023, negara tersebut kehilangan sekitar USD 723 juta. Ladang penambangan ditemukan di berbagai lokasi, termasuk gudang, tempat parkir bawah tanah, dan bahkan kontainer darurat di tanah sewaan.
Pihak berwenang telah menyita berbagai peralatan, termasuk sembilan rig penambangan Bitcoin, sembilan kipas blower, dan router D-link. Rosseti dan lembaga penegak hukum telah meluncurkan tindakan keras besar-besaran, yang menyebabkan lebih dari 40 kasus pidana dan banyak penangkapan.
Liputan6.com melaporkan pada tanggal 20 Februari 2025, bahwa penyedia listrik Rusia, Rosseti, mengalami kerugian sebesar USD 14 juta akibat tambang kripto ilegal pada tahun 2024. Wilayah Kaukasus Utara, Novosibirsk, dan Volga menjadi yang paling terdampak.
Sebelumnya, warga Malaysia dikejutkan oleh ledakan dan asap yang berasal dari sebuah rumah di Bandar Puncak Alam. Petugas pemadam kebakaran dan polisi menemukan api yang berasal dari ruangan yang dipenuhi dengan sirkuit listrik yang dimodifikasi. Wakil Menteri Akmal Nasir menyatakan bahwa penambang mengeksploitasi daya yang tidak terukur, tetapi penyedia energi memiliki metode deteksi.
Meskipun penambangan mata uang kripto tidak ilegal di Malaysia, pencurian listrik merupakan pelanggaran serius yang dapat dikenakan denda hingga RM 100.000 (USD 21.000) atau hukuman penjara hingga lima tahun.
Cryptopotato melaporkan pada tanggal 18 Februari 2025, bahwa kasus terbaru ini menyoroti peningkatan operasi mata uang kripto ilegal di seluruh Malaysia. Pada Oktober 2022, pihak berwenang menyita dan menghancurkan lebih dari 2.000 perangkat penambangan tidak bersertifikat senilai USD 467 ribu.
Demikian penjelasan menyeluruh tentang rugi ratusan miliar tambang kripto ilegal jerat perusahaan listrik rusia dalam crypto, blog yang saya berikan Saya berharap artikel ini menginspirasi Anda untuk belajar lebih banyak selalu berinovasi dan jaga keseimbangan hidup. Jika kamu setuju Terima kasih atas perhatian Anda
✦ Tanya AI