• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

AS Dituduh Mata-matai Pengguna Smartphone Global oleh Tiongkok.

img

Sheetstowebsite.com Hai semoga selalu dalam keadaan sehat. Pada Saat Ini aku mau berbagi cerita seputar Tekno,blog yang inspiratif. Informasi Terbaru Tentang Tekno,blog AS Dituduh Matamatai Pengguna Smartphone Global oleh Tiongkok jangan sampai terlewat.

Pada tanggal 26 Maret 2025, sebuah laporan dari China Cybersecurity Industry Alliance (CCIA) mengungkap dugaan aktivitas pengumpulan data rahasia oleh badan intelijen Amerika Serikat terhadap pengguna smartphone di seluruh dunia.

Laporan tersebut menuding badan intelijen AS menargetkan berbagai fitur smartphone seperti WiFi, Bluetooth, GPS, dan jaringan seluler untuk melacak pengguna tanpa sepengetahuan mereka. Metode yang digunakan termasuk serangan zero-click, yang memungkinkan infeksi perangkat tanpa interaksi pengguna.

CCIA memperingatkan bahwa praktik peretasan ini membahayakan seluruh pengguna smartphone, dengan pengguna iPhone di AS menjadi target utama. Serangan dilakukan melalui pesan tersembunyi yang dikirim ke aplikasi iMessage, yang kemudian memasang spyware di latar belakang.

Selain smartphone, badan intelijen AS juga dituduh meretas pusat data perusahaan AI besar, penyedia jaringan seluler, penyedia layanan internet, kabel USB, dan alat transfer data. Data yang dikumpulkan mencakup detail pribadi, info akun, catatan perangkat, hingga riwayat lokasi pengguna.

Laporan CCIA menyoroti penggunaan alat mata-mata, virus Trojan, dan cara tersembunyi lainnya untuk memantau smartphone, perusahaan, hingga pemerintah negara lain. Hal ini dinilai membahayakan keamanan web, menyembunyikan data pengguna, dan mengancam keamanan nasional.

Jika praktik ini berlanjut, CCIA memperingatkan bahwa lebih banyak pengguna berisiko mengalami pencurian identitas dan kebocoran informasi. Lembaga tersebut menekankan bahwa pengawasan massal ini mempersulit pengguna untuk melindungi data mereka.

Implikasi Keamanan:

  • Ancaman terhadap privasi pengguna global.
  • Potensi pencurian identitas dan kebocoran data sensitif.
  • Erosi kepercayaan terhadap keamanan perangkat seluler.

Rekomendasi:

  • Peningkatan kesadaran pengguna tentang risiko keamanan smartphone.
  • Pengembangan solusi keamanan yang lebih kuat untuk melindungi data pribadi.
  • Kerja sama internasional untuk mengatasi ancaman siber lintas batas.

Sekian uraian detail mengenai as dituduh matamatai pengguna smartphone global oleh tiongkok yang saya paparkan melalui tekno,blog Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi banyak orang cari inspirasi baru dan perhatikan pola makan sehat. Bantu sebarkan dengan membagikan postingan ini. jangan lupa cek artikel lainnya di bawah ini.

Special Ads
© Copyright 2024 - ✅ SheetstoWebsite.com - Website + Hosting Unlimited & Lifetime, Tanpa Perpanjangan!
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads