• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Korea Selatan Blokir DeepSeek AI: Masalah Privasi Mencuat

img

Sheetstowebsite.com Bismillah semoga semua urusan lancar. Dalam Konten Ini saya akan mengulas fakta-fakta seputar blog, Teknologi, Internet. Artikel Yang Fokus Pada blog, Teknologi, Internet Korea Selatan Blokir DeepSeek AI Masalah Privasi Mencuat Ikuti terus penjelasannya hingga dibagian paragraf terakhir.

Pada tanggal 18 Februari 2025, Komisi Perlindungan Informasi Pribadi (PIPC) Korea Selatan mengumumkan larangan pengunduhan aplikasi AI DeepSeek bagi warga negaranya. Langkah ini diambil karena DeepSeek dinilai tidak mematuhi regulasi perlindungan data yang berlaku di Korea Selatan.

DeepSeek mengakui bahwa mereka kurang memperhatikan undang-undang perlindungan data Korea Selatan saat meluncurkan layanan mereka secara global. Sebelumnya, otoritas perlindungan data Italia, Garante, juga telah meminta informasi dari DeepSeek mengenai jenis data yang digunakan untuk melatih model AI mereka.

Kabar baiknya, DeepSeek menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dengan PIPC dalam menyelesaikan masalah ini. PIPC memperkirakan inspeksi terhadap DeepSeek akan berlangsung lebih cepat dibandingkan inspeksi terhadap enam layanan AI besar lainnya seperti Google, OpenAI, dan Microsoft, yang memakan waktu sekitar lima bulan.

Menurut PIPC, DeepSeek terbukti mentransfer data pengguna Korea ke ByteDance, perusahaan induk TikTok. Akibatnya, DeepSeek juga dilarang digunakan pada perangkat pemerintah dan militer Korea Selatan. Pengguna diimbau untuk tidak memasukkan informasi pribadi ke dalam aplikasi DeepSeek.

Meskipun dilarang diunduh, pengguna yang sudah menginstal aplikasi ini masih dapat menggunakannya. DeepSeek sendiri baru saja membuka kantor lokal di Korea Selatan pada tanggal 10 Februari 2025.

Korea Selatan bukan satu-satunya negara yang mengambil tindakan terhadap DeepSeek. Australia dan Taiwan juga telah melarang aplikasi ini di perangkat pemerintah karena alasan keamanan.

Menanggapi larangan di Korea Selatan, juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, menyatakan bahwa pemerintah China tidak pernah meminta perusahaan atau individu untuk menyimpan atau mengumpulkan data secara tidak sah.

Perkembangan ini menyoroti pentingnya kepatuhan terhadap regulasi perlindungan data di era kecerdasan buatan. Perusahaan AI perlu memastikan bahwa mereka mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku di setiap negara tempat mereka beroperasi.

Tabel Perbandingan Larangan Aplikasi AI

Negara Aplikasi Alasan
Korea Selatan DeepSeek Ketidakpatuhan terhadap undang-undang perlindungan data
Australia DeepSeek Masalah keamanan
Taiwan DeepSeek Masalah keamanan

Itulah rangkuman lengkap mengenai korea selatan blokir deepseek ai masalah privasi mencuat yang saya sajikan dalam blog, teknologi, internet Jangan lupa untuk terus belajar dan mengembangkan diri cari peluang pengembangan diri dan jaga kesehatan kulit. sebarkan ke teman-temanmu. jangan lupa baca artikel lainnya di bawah ini.

Special Ads
© Copyright 2024 - ✅ SheetstoWebsite.com - Website + Hosting Unlimited & Lifetime, Tanpa Perpanjangan!
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads