Negara yang Dipengaruhi Tarif Trump dalam Produksi iPhone
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/4825999/original/047645900_1715163870-Tips_iPhone_Action_Button_01.jpg)
Sheetstowebsite.com Semoga keberkahan menyertai setiap langkahmu. Pada Postingan Ini saya akan membahas manfaat Tekno, blog yang tidak boleh dilewatkan. Ulasan Artikel Seputar Tekno, blog Negara yang Dipengaruhi Tarif Trump dalam Produksi iPhone Pastikan Anda mengikuti pembahasan sampai akhir.
Table of Contents
Baru-baru ini, Gedung Putih mengumumkan rencana untuk menaikkan tarif pada barang-barang yang diimpor dari sejumlah negara, yang berdampak tidak hanya pada produk dari Tiongkok, tetapi juga pada negara-negara lain. Salah satu perusahaan yang terkena dampak dari kebijakan ini adalah Apple, yang selama ini dikenal memproduksi berbagai perangkat, termasuk iPhone, di Tiongkok. Meskipun demikian, Apple tidak hanya bergantung pada Tiongkok untuk produksi iPhone dan perangkat lainnya, seperti Mac dan barang-barang wearable.
Apple telah memulai langkah untuk diversifikasi produksinya dan mengoperasikan pabrik di India dan Vietnam. Kebijakan India yang berfokus pada peningkatan produksi barang teknologi di dalam negeri membuat langkah ini semakin relevan. Namun, implementasi tarif yang lebih tinggi tersebut berpotensi memicu kenaikan harga iPhone di Amerika Serikat. Dengan demikian, langkah strategis Apple untuk mengurangi ketergantungan pada satu negara dalam proses produksi dapat mengalami tantangan baru akibat kebijakan tarif ini.
Data dari laporan Everscore ISI menunjukkan bahwa, meskipun lokasi manufaktur di Tiongkok mengalami penurunan antara tahun 2017 dan 2020, jumlah produksi iPhone justru meningkat. Dalam dua tahun terakhir, Apple telah meningkatkan volume produksi iPhone di India, di mana kini diperkirakan sekitar 10-15 persen dari total produksi iPhone dilakukan di sana. Selain itu, kapasitas produksi perangkat Apple di Tiongkok masih mendominasi, dengan 80 persen dari total kapasitas global, dan khusus untuk iPhone, mencapai 90 persen.
Minister India menyatakan bahwa Apple menargetkan sekitar 25 persen dari produksi iPhone global akan diproduksi di India. Namun, kebijakan tarif yang akan diberlakukan memiliki potensi untuk meningkatkan harga hingga 26 persen bagi produk yang terpengaruh. Ini tentu menjadi tantangan bagi Apple dalam upayanya untuk memperluas jejak produksinya di pasar global.
Di sisi lain, Vietnam juga secara bertahap naik daun sebagai lokasi manufaktur bagi produk-produk Apple. Sekitar 20 persen produksi iPad dan 90 persen untuk perangkat wearable seperti Apple Watch kini diproduksi di negara ini. Hal ini menunjukkan bahwa Apple sedang aktif mencari alternatif selain Tiongkok untuk memenuhi permintaan global. Di Thailand, perusahaan juga mulai memproduksi produk Mac, menambahkan diversifikasi lokasi produksi yang lebih luas.
Kebijakan tarif ini, yang diprakarsai oleh Presiden AS Donald Trump, membuka babak baru dalam persaingan teknologi global, di mana perusahaan-perusahaan harus beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan regulasi dan kebijakan perdagangan. Ini bukan hanya sekadar tentang harga yang lebih tinggi untuk konsumen di AS tetapi juga tentang bagaimana perusahaan-perusahaan seperti Apple akan mengelola fisik dan supply chain mereka di tengah fluktuasi kebijakan perdagangan internasional.
Secara keseluruhan, langkah-langkah yang diambil Apple dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan kearifan dan strategi yang cerdas untuk menghadapi tantangan potensial. Meskipun terdapat risiko akibat kebijakan eksogen yang diterapkan oleh pemerintah, Apple tetap berusaha untuk menjadi lebih fleksibel dan siap bersaing di pasar yang semakin dinamis. Tentu saja, langkah ke arah diversifikasi produksi ini bukan hanya menjadi kebutuhan saat ini, tetapi juga bisa menjadi kunci keberlangsungan mereka dalam menghadapi tantangan di masa depan.
Terima kasih telah mengikuti penjelasan negara yang dipengaruhi tarif trump dalam produksi iphone dalam tekno, blog ini hingga selesai Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam selalu berpikir ke depan dan jaga kesehatan finansial. Silakan bagikan kepada teman-temanmu. Sampai jumpa lagi
✦ Tanya AI