Ramadan Tiba: Astronomi Ungkap Tanggal Pasti Awal Puasa!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3977835/original/066021800_1648524608-pexels-ahmed-aqtai-2233416_1_.jpg)
Sheetstowebsite.com Hai semoga semua sedang dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Di Titik Ini saya akan mengulas fakta-fakta seputar Tekno, blog, Gadget, Internet. Catatan Artikel Tentang Tekno, blog, Gadget, Internet Ramadan Tiba Astronomi Ungkap Tanggal Pasti Awal Puasa Yuk
- 1.1. Jumat, 28 Februari 2025
- 2.1. 28 Februari 2025
- 3.1. 2 Maret 2025
Table of Contents
Menjelang bulan Ramadan, umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, menantikan kepastian tanggal dimulainya ibadah puasa. Penentuan awal Ramadan melibatkan dua metode utama: perhitungan astronomi (hisab) dan pengamatan hilal (rukyat).
Pada Jumat, 28 Februari 2025, Kementerian Agama Republik Indonesia akan menggelar Sidang Isbat untuk menentukan 1 Ramadan 1446 Hijriah. Sidang ini akan mempertimbangkan data astronomi dan hasil rukyat dari berbagai lokasi di Indonesia.
Profesor Riset Astronomi-Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaludin, menjelaskan bahwa ilmu astronomi berperan penting dalam memprediksi posisi hilal. Perhitungan astronomi dapat memberikan informasi mengenai tinggi hilal, jarak bulan dari matahari, dan kemungkinan visibilitas hilal.
Meskipun perhitungan astronomi semakin akurat, tradisi rukyat atau pengamatan hilal secara langsung masih dipegang teguh oleh sebagian besar umat Islam. Rukyat dianggap sebagai pembuktian visual yang melengkapi perhitungan astronomi.
Perbedaan kriteria yang digunakan oleh berbagai organisasi Islam dan pemerintah seringkali menjadi penyebab perbedaan dalam penentuan awal Ramadan, Idul Fitri, dan Idul Adha. Di Indonesia, pemerintah dan beberapa ormas Islam menggunakan kriteria minimal 3 derajat dengan elongasi 6,4 derajat sejak tahun 2021.
Menurut analisis BRIN, pada 28 Februari 2025, posisi bulan di wilayah Aceh memenuhi kriteria MABIMS. Namun, karena hanya Aceh yang memenuhi kriteria dan adanya potensi cuaca mendung, kemungkinan rukyat gagal tetap ada. Hal ini dapat menyebabkan 1 Ramadan jatuh pada 2 Maret 2025.
Keputusan final mengenai awal Ramadan 1446 H akan diumumkan setelah Sidang Isbat oleh Kementerian Agama. Umat Muslim diimbau untuk menunggu pengumuman resmi dan mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadan.
Ilmu astronomi dan rukyat hilal adalah dua pilar penting dalam menentukan awal bulan Hijriah. Meskipun terkadang menimbulkan perbedaan, kedua metode ini saling melengkapi dalam upaya menentukan waktu yang tepat untuk memulai ibadah puasa.
Itulah pembahasan komprehensif tentang ramadan tiba astronomi ungkap tanggal pasti awal puasa dalam tekno, blog, gadget, internet yang saya sajikan Jangan lupa untuk terus belajar dan mengembangkan diri tetap konsisten dan utamakan kesehatan keluarga. silakan share ke temanmu. lihat artikel lain di bawah ini.
✦ Tanya AI