Rusia Kembangkan Stablecoin Setelah Pemblokiran USDT
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4816479/original/001937700_1714383474-fotor-ai-2024042913365.jpg)
Sheetstowebsite.com Selamat membaca semoga bermanfaat. Pada Postingan Ini aku mau menjelaskan apa itu Crypto,blog secara mendalam. Catatan Mengenai Crypto,blog Rusia Kembangkan Stablecoin Setelah Pemblokiran USDT Jangan lewatkan informasi penting
Stabilitas finansial dalam lingkungan yang penuh ketidakpastian sangat penting, terutama bagi negara yang mengalami sanksi internasional. Stablecoin, seperti USDT yang dipatok terhadap dolar AS, telah menjadi solusi yang menarik untuk memfasilitasi pertukaran antara mata uang kripto dan uang tunai. Hal ini terutama terlihat di Rusia, di mana berbagai sanksi dari Barat telah menghambat perusahaan-perusahaan dalam melakukan transaksi internasional dengan lancar.
Garantex, bursa kripto yang beroperasi di Rusia, melaporkan bahwa stablecoin Tether telah mengambil langkah drastis dengan memblokir dompet yang berisi lebih dari USD 30,12 juta. Penggunaan stablecoin ini tidak hanya mencerminkan kebutuhan mendesak untuk tetap terhubung dalam sistem keuangan global, tetapi juga menunjukkan adanya perhatian lebih terhadap perlindungan konsumen dan transparansi dalam transaksi.
Menurut Jerome Powell, Ketua Federal Reserve, isu pengaturan stablecoin membutuhkan perhatian yang mendalam dari legislator. Dalam pidatonya pada 18 April 2025, ia menekankan bahwa perlunya kerangka hukum yang jelas untuk mendukung penggunaan stablecoin, sambil tetap mendukung inovasi dalam sistem keuangan. Stabilitas dan keamanan adalah dua pilar yang perlu diperhatikan saat membuat regulasi baru dalam kancah mata uang digital.
Pemerintah Rusia kini mempertimbangkan untuk mengembangkan stablecoin nasional. Langkah ini tampaknya menjadi solusi jangka panjang untuk mengurangi ketergantungan pada sistem keuangan internasional yang rentan terhadap sanksi. Meskipun Bank Sentral Rusia, yang dipimpin oleh Elvira Nabiullina, telah melarang penggunaan mata uang kripto untuk transaksi dalam negeri, beberapa perusahaan tetap aktif menggunakan kripto untuk transaksi internasional. Rusia berupaya untuk menjaga kelancaran transaksi meskipun dalam tekanan geopolitik yang signifikan.
Regulator Rusia menggarisbawahi betapa pentingnya untuk memiliki sistem yang dapat meningkatkan transparansi dan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan. Dengan dikeluarkannya peraturan 259-FZ yang mengatur legalitas penambangan kripto serta sistem perpajakannya, kini para penambang diwajibkan untuk melaporkan hasil tambang mereka paling lambat tanggal 20 setiap bulan setelah aset tersebut tersedia. Ini adalah langkah untuk menghadirkan kejelasan hukum yang sangat diperlukan guna memastikan bahwa inovasi dapat terus berkembang tanpa harus mengorbankan stabilitas ekonomi atau perlindungan konsumen.
Sanksi dari Uni Eropa terhadap Garantex menyebabkan operasi bursa tersebut terhenti, menggambarkan tantangan nyata yang dihadapi oleh ekosistem kripto di Rusia. Namun, pada 3 Februari, Layanan Pajak Federal Rusia (FNS) mengumumkan bahwa individu dan bisnis yang terlibat dalam penambangan aset digital kini dapat melaporkan penghasilan mereka melalui akun pribadi. Ini memberikan strategi baru untuk menjalankan transaksi yang lebih transparan dan teratur di industri yang sedang berkembang cepat.
Pada 16 April 2025, Powell menunjukkan kemungkinan pelonggaran regulasi bagi aset kripto, khususnya yang terkait dengan sektor perbankan. Usulan penyesuaian regulasi ini bertujuan untuk mendorong perkembangan inovasi di sektor keuangan sambil tetap menjaga stabilitas ekonomi. Para pelaku industri kripto menyambut positif langkah ini, dengan harapan akan muncul kejelasan regulasi yang lebih baik.
Wakil Kepala Departemen Kebijakan Keuangan di Kementerian Keuangan Rusia, Osman Kabaloev, berpendapat bahwa penting untuk memiliki alat internal yang setara dengan USDT, terutama di tengah situasi di mana pemblokiran dompet berpotensi menghambat pertumbuhan pasar. Akan tetapi, ada kekhawatiran mengenai regulasi yang berlebihan yang bisa menghambat pertumbuhan ekosistem kripto.
Khidmat pajak progresif yang diterapkan, di mana penerimaan hingga USD 23.976 dikenakan pajak 13%, sementara pendapatan di atas jumlah tersebut dikenakan pajak 15%, menunjukkan bahwa pemerintah berupaya untuk menyeimbangkan antara pengawasan dan inovasi. Dengan dukungan dari Powell terhadap upaya legislasi terkini mengenai stablecoin, masa depan aset digital di Rusia mungkin akan lebih terang.
Sekian ulasan komprehensif mengenai rusia kembangkan stablecoin setelah pemblokiran usdt yang saya berikan melalui crypto,blog Jangan lupa untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat tetap produktif dan rawat diri dengan baik. Bantu sebarkan dengan membagikan ini. jangan ragu untuk membaca artikel lain di bawah ini.
✦ Tanya AI