Pendiri Celsius Dikenakan Penjara Selama 12 Tahun

Sheetstowebsite.com Hai semoga kamu selalu dikelilingi orang-orang baik. Kini saya ingin berbagi tentang Crypto,blog yang bermanfaat. Review Artikel Mengenai Crypto,blog Pendiri Celsius Dikenakan Penjara Selama 12 Tahun Baca sampai selesai agar pemahaman Anda maksimal.

Pembela Alexander Mashinsky, pendiri dan mantan CEO Celsius Network, mengklaim bahwa tindakan klien mereka tidak pernah bersifat predatoris, eksploitatif, atau korup. Dalam dokumen pengadilan, pengacara Mashinsky, Marc Mukasey, mengungkapkan bahwa pernyataan yang disampaikan terkait dampak korban terhadap kliennya terkesan cukup brutal.

Kepada hakim, Mukasey menjelaskan bahwa Mashinsky telah dianggap menipu para pelanggan sejak awal, dengan secara berlebihan melebih-lebihkan kemampuan yang dimiliki oleh Celsius. Pada bulan Desember, saat mengaku bersalah, Mashinsky mengakui bahwa antara tahun 2018 dan 2022, ia sudah menyesatkan nasabah dengan menjanjikan keamanan investasi, walaupun pada kenyataannya ia telah memalsukan profitabilitas Celsius dan menempatkan dana nasabah pada risiko tinggi tanpa pernah mengungkapkan hal tersebut.

Seorang jaksa memberikan julukan kepada Mashinsky sebagai predator yang memangsa harapan dari para nasabah yang rentan, yang mengorbankan tabungan mereka demi mengejar investasi yang seharusnya aman. Jaksa juga menyatakan bahwa para pelanggan kemungkinan tidak akan pernah mendapatkan kembali uang mereka, terlepas dari potensi pemulihan yang dapat terjadi melalui proses kebangkrutan. Banyak dari nasabah tersebut mengalami kehilangan total dan menderita kerugian psikologis yang cukup serius.

Kontra tersebut, Celsius dinyatakan bangkrut pada tahun 2022, yang mengungkapkan berbagai taruhan keuangan berisiko yang telah dilakukan oleh Mashinsky. Ia mengelola sebagian dari total dana sebesar USD 20 miliar, atau setara dengan sekitar Rp 330,05 triliun, yang telah diinvestasikan oleh ribuan nasabah di platform tersebut dengan janji bahwa uang mereka akan aman dan terlindungi.

Dirinya juga mempromosikan Celsius sebagai bank modern yang memberikan bunga untuk aset kripto. Namun, Asisten Jaksa AS, Allison Nichols, menyebut Mashinsky sebagai predator keuangan. Pada hari Kamis lalu, Nichols memberi tahu hakim bahwa Mashinsky telah menipu nasabah sejak awal dengan membesar-besarkan kapasitas Celsius untuk menciptakan ketertarikan orang-orang terhadap investasi tersebut.

“Mashinsky sepenuhnya menyadari apa yang ia lakukan, menjual harapan kepada orang-orang yang kaul di luar sana,” kata Nichols. Sementara itu, sebelum mendapatkan vonis, Mashinsky terlihat menangis beberapa kali saat meminta maaf kepada para pelanggan. Ia merasa teringat akan masa lalu sulitnya, ketika keluarganya mampu meninggalkan kota kecil di Ukraina pada saat masih merupakan bagian dari Uni Soviet, dengan bantuan dari Amerika Serikat ketika ia berusia tujuh tahun.

Keluarganya kemudian pindah ke Israel, di mana Mashinsky menjalani pelatihan di Pasukan Pertahanan Israel selama tiga tahun sebagai seorang pilot pesawat tempur, sebelum akhirnya tiba di Amerika Serikat. Sementara itu, platform Celsius menghadapi penurunan tajam dalam nilai kripto pada Mei dan Juni tahun 2022, yang pembela anggap sebagai penyebab utama kejatuhan perusahaan.

Alexander Mashinsky, yang kini berusia 59 tahun, telah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara akibat tindakannya yang merugikan banyak pelanggan. Dengan kasus ini, banyak yang berharap agar pihak berwenang mengambil langkah lebih lanjut untuk melindungi masyarakat dari praktik-praktik keuangan yang tidak bertanggung jawab di masa mendatang.

Perlu diingat, Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang mungkin timbul dari keputusan investasi yang diambil oleh individu.